Tantangan tersendiri dalam memulai usaha kaos sablon adalah bagaimana membuat desain gambar atau tulisan sablon yang dapat diterima pasar. Bagaimana membuat gambar sablon tersebut terwujudkan dengan sempurna pada kaos Anda. Termasuk bila yang Anda jalankan adalah usaha sablon kaos printer DTG?
Membuat gambar yang menarik dengan media aplikasi desain memang relatif mudah saat ini. Banyak orang awam mulai mahir membuatnya berkat beragam aplikasi desain yang mudah Anda peroleh dari appstore. Tetapi desain yang layak Anda cetak menjadi sablon, apalagi sablon kaos printer DTG, ternyata tidak semuanya bisa.
Inilah kenapa masalah desain sablon menjadi aspek penting dalam usaha Anda. Dan untuk itu, kita akan mencoba mengupas bagaimana desain yang sesuai untuk kebutuhan sablon. Dan bagaimana trik dalam memastikan sablon yang Anda hasilkan dapat mewujudkan desain Anda dengan sebaik mungkin.
Bagaimana Desain yang memenuhi syarat?
Desain yang memenuhi syarat untuk dapat Anda aplikasikan pada kaos DTG adalah desain dengan gambar yang sesuai standar cetak dari kaos DTG. Dan bagaimana seharusnya standar kaos DTG tersebut? Berikut gambarannya.
- Ukuran dokumen dari gambar
Untuk menghasilkan gambar yang dapat Anda cetak dengan sempurna, selalu pastikan ukuran gambar sudah memadai. Ukuran dokumen yang terlalu kecil akan membuat gambar gagal tercetak dengan layak pada kain.
Anda akan disarankan untuk menggunakan file grafis seperti adobe illustrator dengan ukuran image pada kisaran tinggi 16 inci serta panjang 14 inc. Ini akan sesuai dengan kebutuhan cetak pada printer DTG.
Anda tidak bisa menyepelekan aspek ini meskipun yang saat ini Anda hadapi hanya sablon logo kecil pada lengan baju. Justru semakin kecil ukuran sablonnya, sebaiknya ukuran gambar harus tetap besar supaya hasilnya tidak menjadi buram karena efek cetak DTG yang cacat membaca detail gambar. - Multi warna yang Anda gunakan
Pastikan untuk menggunakan sistem warna pada RGB color space karena teknik ini akan cenderung menghasilkan gambar yang jauh lebih tajam ketimbang sistem standar biasa seperti CMYK.
Salah menentukan sistem warna akan menghasilkan warna yang suram dan keruh saat dicetak. Perhatikan pula efek gradasi dan perubahan spectrum warna pada desain. Kadang perubahan spektruk warna yang tidak jauh akan diterjemahkan sebagai warna yang sama oleh printer. Selalu pastikan hal ini sekalipun Anda tidak menggunakan vector art clip yang berat. - Resolusi dari gambar
Untuk mendapatkan gambar tercetak yang sempurna, masalah pixel atau ketajaman gambar menjadi hal sangat krusial. Anda disarankan untuk menggunakan file dengan resolusi DPI dengan resolusi gambar pada minimal 300 dots perinci. Tentu saja lebih besar akan lebih baik terutama untuk gambar dengan detail yang rumit.
Anda bisa melakukan pengaturan ulang pada gambar Anda untuk memastikan pixel dari gambar Anda memadai untuk sablon kaos printer DTG. Pastikan untuk tidak lebih kecil dari syarat yang distandarkan sekalipun itu hanya sebuah tulisan logo kecil. - Pastikan kinerja tinta di kain
Satu tinta bisa bereaksi berbeda pada kain yang berbeda. Seperti pada kaos berbahan cotton bamboo atau dengan kaos cotton PE. Satu warna juga bisa menghasilkan warna berbeda pada warna kain berbeda. Seperti warna kuning akan tampak cerah pada kaos putih namun akan tampak kehijauan pada kaos biru.
Pastikan pula soal bagaimana respon tinta pada kaos dalam warna gelap dan warna terang. Beberapa susunan warna akan tampak lebih baik saat Anda cetak pada kaos hitam. Sedang sisanya lebih baik pada kaos putih.
Hal hal kecil ini kerap kali tidak menjadi perhatian sampai hari pencetakan dan hasil sablon kaos printer DTG tidak sebagaimana gambar pada desain yang Anda buat. Penting untuk Anda memastikan ini di awal supaya Anda bisa mengakali kondisi kondisi yang tidak diinginkan. Anda - Bagaimana reaksi printer pada detail
Setiap desain memiliki detail berbeda, susunan warna berbeda dan bentuk berbeda. Dan ini harus dapat diterjemahkan dengan tepat oleh printer DTG. Tanpa memastikan ini sejak awal, bisa jadi Anda akan rugi dengan hasil sablon kaos yang berantakan.
Misalkan saja, bila kaos Anda memiliki gambar ombak laut dengan sejumlah susunan warna biru. Apakah printer berhasil mengeksekusi gambar dengan detail perbedaan warna yang tepat. Bila gambar Anda meliputi garis garis serupa batik yang penuh detail. Apakah sablon kaos printer DTG bisa tercetak sempurna dengan detail yang ingin Anda hadirkan.
Itu tadi beberapa aspek yang perlu menjadi pertimbangan Anda saat menentukan desain yang tepat untuk membuat sablon kaos printer DTG. Selalu pastikan desain sablon di komputer Anda sudah Anda buat sesuai standar cetak sablon DTG.