Selama ini identik sekali bahwa pengaplikasian sablon kaos harus dengan penggunaan tinta. Tinta untuk sablon kaos sendiri demikian beragam. Padahal pewarna sablon kaos tidak melulu menggunakan tinta. Ada sejumlah jenis pewarna non tinta yang juga bisa Anda pilih. Dan sudah tentu memiliki daya tarik, kelebihan dan kekurangan masing masing.
Pada kesempatan ini kita akan mencoba menilik sejumlah pilihan pewarna sablon dari jenis selain tinta. Untuk membantu Anda menemukan lebih banyak lagi ragam pilihan pewarna untuk Anda aplikasikan pada kaos sablon Anda.
Pilihan Pewarna Sablon Kaos Non Tinta
Kebanyakan pengaplikasian sablon pada kaos sudah tentu menggunakan tinta sebagai pewarna sablon. Baik itu dari jenis sablon konvensional dengan cara manual, sampai cara yang modern menggunakan teknik digital. Ada banyak sekali pilihan tinta yang bisa Anda gunakan berikut dengan ragam teknik untuk menghasilkan sablon yang berbeda.
Tetapi, sebenarnya ada juga cara lain mendapatkan pewarna sablon kaos selain dengan bahan tinta. Ada sejumlah pewarna lain yang bisa menjadi alternatif pengganti tinta pada sablon kaos. Masing masing menghasilkan efek berbeda dan ketahanan yang berbeda pula. Disertai dengan teknik pengaplikasian yang juga berbeda.
Adapun pilihan pilihan pewarna sablon kaos non tinta tersebut antara lain adalah sebagai berikut.
Sablon Flocking
Pewarna sablon kaos satu ini akan menghasilkan bentuk sablon unik berupa gambar timbul dengan permukaan berbulu halus seperti velvet. Ini memberi efek kaos tampak seperti hasil proses border padahal merupakan kaos sablon.
Untuk menghasilkan sablon berbulu dan timbul ini Anda membutuhkan semacam bubuk velvet khusus sebagai pewarna atau material sablon. Sebelumnya pola sablon digambar pada kaos polos dengan menggunakan pasta perekat khusus. Kemudian bubuk diaplikasikan pada area pasta dan diamkan sesaat sampai lem merekat.
Sablon jenis ini biasanya memberi efek mahal, tetapi tentu saja harus Anda pastikan proses sablon Anda lakukan dengan sangat cermat. Karena sablon flocking mudah menjadi tidak rapi dan menurunkan harga. Soal harga bisa bervariasi, hanya saja perawatannya harus relatif hati hati karena bulu velvet mungkin mudah lepas.
Sablon Foil
Teknik pewarna sablon kaos kedua yang tanpa tinta adalah sablon foil. Dengan hasil akhir metalik dan berkilau. Untuk menghasilkan efek berkilau yang unik, memang sejak awal sablon ini menggunakan lapisan alumunium foil sebagai pewarna.
Kadang alumunium foil dipadukan dengan tinta untuk menghasilkan efek metalik yang mengandung warna. Untuk menempelkan foil pada kain, foil akan melalui proses pemanasan dan perlekatan sehingga menempel sempurna pada kaos.
Diperlukan pasta perekat yang Anda gambar sesuai pola sablon. Ini akan bekerja menahan alumunium foil pada kaos. Teknik ini akan menghasilkan sablon yang tidak timbul tetapi terlihat jelas membungkus permukaan dengan efek berkilau metaliknya yang unik.
Sablon Polyflex
Sablon polyflex merupakan teknik sablon digital yang memiliki daya tarik tersendiri. Teknik aplikasi dari s Polyflex adalah dengan mencetak gambar pola sablon pada kertas sticker vynil. Setelah kertas vynil melalui proses cutting untuk menghilangkan area vynil yang tidak Anda perlukan, Anda bisa melekatkan sticker pada kaos.
Untuk memastikan vynil terpasang sempurna membungkus dan terserap pada kaos. Maka Anda perlu memasukan area sablon pada heat press beberapa saat. Ini akan yang akan membuat sablon bertahan relatif lama dan awet.
Jenis kaos sablon Polyflex ini cukup banyak memiliki penggemar. Karena hasil akhir yang menarik, seperti ada lapisan sablon halus yang memiliki tekstur ringan. Hanya saja, teknik ini tidak cukup akomodatif untuk desain yang rumit dan multiwarna.
Sablon Sublimation
Memiliki banyak kesamaan dengan konsep sablon kaos polyflex. Sablon sublimation juga membutuhkan kertas perantara sebagai media pengaplikasian sablon. Ini memerlukan jenis kertas tertentu dengan tingkat kepekaan khusus terhadap panas.
Setelah pola sablon Anda cetak pada kertas khusus, kertas kemudian Anda pasangkan pada kaos sesuai letak dan desain yang Anda rencanakan. Kemudian kembali Anda terapkan heat pressure, atau pemanas tekanan tinggi.
Sablon DTG pigmen
Ada banyak jenis tinta yang lazim Anda temukan dalam penggunaan sablon DTG. Hanya sebenarnya tidak semua teknik sablon DTG menggunakan pewarna sablon kaos dari jenis tinta. Seperti pada DTG pigmen yang menggunakan bubuk pewarna.
Bubuk pewarna sablon kaos DTG pigmen ini berpartikel halus. Sehingga dalam pengaplikasiannya serbuk akan masuk ke sela sela serat sehingga menghasilkan sablon yang ringan, meresap masuk ke dalam serat kaos dan tidak timbul. Hanya saja, teknik ini menghasilkan kaos dengan warna yang tidak terlalu mencolok.
Ternyata menghasilkan sablon kaos yang cantik dan mencuri perhatian di pasar bisa dengan banyak cara. Ada banyak pilihan pewarna sablon kaos dan banyak sekali teknik yang bisa Anda coba untuk menghasilkan kreasi yang unik dan berbeda.